INFOBERAU.COM TELUK BAYUR – Mendapat 17 tikaman dari sang suami, nyawa Pati (53) yang belakangan diketahui hanya dinikasi secara siri, kehilangan nyawanya. Kejadian ini terjadi pukul 07.00 Wita di Kampung Tumbit Melayu, Kecamatan Teluk Bayur, Senin (20/1/2020).
Pelaku yang juga suami korban, bernama Nawir (63) diduga menghabisi istrinya hanya karena merasa tersinggung dengan ucapan Pati, saat dirinya meminta kunci rumah.
Kapolres Berau AKBP Edy Setyanto Erning mengatakan, pelaku menikam korban dengan sebilah badik sepanjang 15 centimeter usai terlibat cekcok.
Baca berita lainnya:
Korban sempat berusaha kabur dari kejaran pelaku dan meminta pertolongan. Anak korban yang melihat kejadian itu berusaha melerai pertikain kedua orangtuanya. Tapi malah kena tusukan badik.
“Saat kejadian, pelaku ini datang menanyakan uang mobil dan kunci rumah yang ada di Teluk Bayur,” katanya. entah ucapan apa yang membuatnya tersinggung hingga gelap mata.
Usai melukai istri dan anaknya sendiri, pelaku menyerahkan diri ke Polsek Teluk Bayur.
Dari hasil visum diketahui, Pati mendapat 17 luka tikam di sekujur tubuhnya. Di antaranya beberapa luka tusuk di dada kiri, pinggang kanan hingga di tangan dan lengan kiri.
“Pelaku mengaku khilaf karena emosi dan merasa menyesali atas perbuatannya,” kata mantan Kapolres Raja Ampat ini.
Pelaku sudah diamankan di Mapolres Berau dan terancam hukuman di atas 10 tahun penjara karena melanggar Pasal 338 junto 351 ayat 3 tentang Pembunuhan.
